Segurat wajah sendu... Seuntai syair pilu... Sepotong hati yang berbalut rindu.. Rindukan hadirmu, rindukan senyummu.. Tuhan di Surga.. trimakasih tlah kau Kirim Dia yang sangat berarti Untuk hidupku Dia pelangi hatiku, warnai hariku... Sepotong asa didada untuk tetap ada, takkan sirna Kini... nanti... dan sepanjang masa.
Awalnya ku tak sungguh2 menyukaimu kemudian sedikit demi sedikit Ku mulai menyayangimu Tapi kini kau seperti Semakin terasa jauh dariku Tak tahu ku kenapa begitu Seperti daun yang tertiup angin Entah sanggup ku raih entah tidak Aku merindukanmu Sangat amat merindukanmu Aku hanya bisa menuliskannya pada selembar daun kering yang bersih Betapa ku merindukanmu seperti ribuan galom air yang berada di pantai seperti itulah rinduku padamu *****************************
Mengapa ku terbakar saat kau tersenyum untuk yang lain mengapa ku terhenyak saat kau duduk di dekatku mengapa ku marah saat kau coba raih tanganku mengapa ku menghindar saat dirimu mendekat apa yang salah apa yang berbeda aku tak mengerti mengapa ini terjadi aku tak tahu kegalauan apa yang ada di hatiku cinta kah? atau justru benci? jika cinta mengapa ku harus menghindarimu jika benci mengapa ku merindumu? hati.. Tak ada yang tahu apa sebenarnya yang ia mau jika pemiliknya pun tak mengerti keterangan apa yg bisa dicari? ====================
Puisi Rindu
BalasHapusSegurat wajah sendu...
Seuntai syair pilu...
Sepotong hati yang berbalut rindu..
Rindukan hadirmu, rindukan senyummu..
Tuhan di Surga..
trimakasih tlah kau Kirim Dia yang sangat berarti Untuk hidupku
Dia pelangi hatiku, warnai hariku...
Sepotong asa didada untuk tetap ada, takkan sirna
Kini...
nanti...
dan sepanjang masa.
***********************************
Puisi Rindu
BalasHapusAwalnya ku tak sungguh2 menyukaimu
kemudian sedikit demi sedikit Ku mulai menyayangimu
Tapi kini kau seperti Semakin terasa jauh dariku
Tak tahu ku kenapa begitu Seperti daun yang tertiup angin Entah sanggup ku raih entah tidak
Aku merindukanmu
Sangat amat merindukanmu Aku hanya bisa menuliskannya pada selembar daun kering yang bersih
Betapa ku merindukanmu seperti ribuan galom air yang berada di pantai
seperti itulah rinduku padamu
*****************************
Sakit Hati
BalasHapusMengapa ku terbakar
saat kau tersenyum untuk yang lain
mengapa ku terhenyak saat kau duduk di dekatku mengapa ku marah saat kau coba raih tanganku
mengapa ku menghindar saat dirimu mendekat
apa yang salah
apa yang berbeda
aku tak mengerti
mengapa ini terjadi
aku tak tahu kegalauan apa yang ada di hatiku
cinta kah?
atau
justru benci?
jika cinta
mengapa ku harus menghindarimu
jika benci
mengapa ku merindumu? hati..
Tak ada yang tahu
apa sebenarnya yang ia mau jika pemiliknya pun tak mengerti
keterangan apa yg bisa dicari? ====================